Selasa, 22 November 2011

TRANSPORTASI

Transportasi di dunia modern sangat dibutuhkan oleh manusia. Padatnya kesibukan manusia setiap hari juga menuntut kecanggihan transportasi. Diantara lain kecanggihan transportasi tersebut adalah mobil, motor dan pesawat. Mobil dan motor merupakan sebuah transportasi yang mendominasi di bumi ini. khususnya di Indonesia transportasi jenis ini bisa dikatan sulit untuk dapat dihitung jumlahnya.


Dalam kaitannya dengan kebutuhan, maka kita akan sepakat jika transportasi dikatakan sebagai sesuatu yang tidak akan mungkin dapat dipisahkan dari kehidupan manusia. Pasalnya selain memudahkan dalam menyelesaikan sebuah kegiatan. Transportasi juga sering digunakan sebagai ajang untuk mengukur status sosialnya. Semakin canggih dan semakin mahal transportasi yang digunakan maka semakin tinggi pula status sosialnya.
Kenyataan menunjukan bahwa seorang penguasaha yang satus sosialnya lebih tinggi dibandingkan dengan seorang pedagang kaki lima, sudah pasti akan menggukan sebuah mobil yang mewah dengan memiliki kecanggihan-kecanggihan yang bisa dikatakan luar biasa, sedangkan pedagang kaki lima, sudah pasti minimal menggunakan motor. Dan itu pun motor yang tidak terlalu canggih, kecepatannya juga bisa dikatakan sangat lambat.
Sebuah transportasi yang canggih, biasanya menggunakan bahan bakar yang lebih banyak dibandingkan dengan transportasi biasa. Contoh, sebuah motor prima hanya butuh 2 liter bensin, sedangkan sebuah motor Honda Balap Pedrosa mungkin membutuhkan 20 liter bensin. Nah, bisa kita bayangkan perbedaan yang sangat signifikan antara kedua transportasi tersebut. Belum lagi jika kita melihat mobil Angkot hijau, hanya membutuhkan bahan bakar 50 ribu untuk berkeliling kota, sedangkan jika menggunakan kijang inova, bahan bakarnya bisa mencapai 150 ribu.
Sebenarnya transportasi yang canggih tidak hanya memberikan manfaat kepada manusia. Namun transportasi juga memberikan sebuah kerugian. Walaupun kerugian tersebut tidak dapat dirasakan secara langsung. Tetapi dalam jangka panjang itu sangat dapat dirasakan.
Bahan bakar yang digunakan oleh transportasi yang canggih tidak dapat diperbaharui. Semakin bertambahnya jumlah permintaan terhadap transportasi canggih, mewah, dan mahal. Maka akan semakin menipis persedian bahan bakar yang disimpan oleh bumi. Jika suatu hari nanti bahan bakar tersebut telah habis maka manusia akan merasakan kerugian. Karena tidak akan mampu menikmati karya-karya canggih mereka. lalu transportasi-transportasi canggih tersebut hanya akan menjadi sebuah pajangan di taman, garasi bahkan diruang tamu.
Sebaiknya mulai dari sekarang kita harus melakukan sebuah penghematan akan bahan bakar. Dengan cara mengurangi permintaan terhadap transportasi canggih. Dan mulailah untuk menggunakan transportasi yang mampu memuat banyak penumpang atau barang dengan jumlah yang besar. Seperti bis tingkat, kereta, dan truck. Selain itu perguanakanlah transportasi yang tidak membutuhkan bahan bakar, seperti sepeda. Karena ini akan sangat membantu masa depan umat manusia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar